Penerapan Model Discovery Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik
Abstract
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA pada materi system tata surya melalui model pembelajaran Discovery Learning. Subjek penelitian ini adalah 39 orang peserta didik kelas VII.9 pada semester genap tahun pelajaran 2023/ 2024. X IPA 1. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus yang masing-masing siklusnya juga terdiri dari dua pertemuan tatap muka. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui kegiatan berupa: (a) perencanaan tindakan; (b) pelaksanaan tindakan; (c) pengamatan tindakan; dan (d) refleksi. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan hasil belajar peserta didik. Berdasarkan hasil setiap siklus, secara keseluruhan telah terjadi peningkatan hasil belajar dari siklus I baik pada nilai rata-rata kelas maupun persentase ketuntasan, dimana penelitian mencapai kriteria ketuntasan baik nilai rata-rata kelas maupuan persentase ketuntasan mencapai kriteria keberhasilan, 80% yaitu pada siklus II sebesar 83,90 untuk rata-rata kelas dan 92,31% untuk persentase ketuntasan klasikal. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran discovery learning dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas VII.9 SMP Negeri 1 Pallangga pada mata pelajaran IPA.
Downloads
References
[2] Ditsmp kemdikbud. (2022). Mengenal Tiga Keunggulan Kurikulum Merdeka. Diakses pada 14 Mei 2024, dari https://ditsmp.kemdikbud.go.id/mengenal-tiga-keunggulan-kurikulum-merdeka/.
[3] Hapsari, S., Mahmud, R., Agustianti, R., Sastraatmaja, A. H. M., & Aprianti, K. (2023). Inovasi Teknologi Pembelajaran. Global Eksekutif Teknologi.
[4] Hosnan, M. (2014). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.
[5] Natalia, Tasya. (2024). Skor Matematika-Membaca Pelajar RI Salah Satu Terendah di Dunia. Diakses pada 14 Mei 2024, dari https://www.cnbcindonesia.com/research/20240131161319-128-510569/skor-matematika-membaca-pelajar-ri-salah-satu-terendah-di-dunia.
[6] Nisa, A. S., A. M. Taiyeb., & Jumaria. (2023). Peningkatan Hasil Belajar IPA Peserta Didik Kelas IX dengan Menggunakan Model Discovery Learning di Kelas IX-3 SMP Negeri 4 Bulukumba. 5(2), 332 – 338.
[7] N. N. Parwati., I. P. P. Suryawan., & R. A. Apsari. (2018). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
[8] Pramusinta, Y., Setyosari, P., Widiati, U., & Kuswandi, D. (2019). Exploring metacognitive and critical thinking skills of pre-service elementary school teachers through discovery learning method by integrating various cognitive styles. Journal for the Education of Gifted Young Scientists, 7(4), 999–1017. https://doi.org/10.17478/jegys.614028
[9] Ria, T. U., & N. Nofriadi. (2023). Penerapan Model Discovery Learning untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran IPA Terpadu Kelas VIII SMP Negeri 27 Tebo, 6(2), 38 – 46.
[10] Sapitri, L. (2022). Studi Perbandingan Pembelajaran Matematika pada Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka Belajar. Inovasi Kurikulum, 19(2).
[11] Suhandi, A. M., & Rabi'ah, F. (2022). Pendidik dan Tantangan Kurikulum Baru: Analisis Peran Pendidik dalam Kebijakan Kurikulum Baru. Jurnal Basicedu, 6(4), 5936-5945. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i4.3172
[12] Sulfemi, W. B., & Yuliana, D. (2019). Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning. Jurnal Rontal Keilmuan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 5(1), 17–30. https://doi.org/10.29100/jr.v5i1.1021
[13] Sumandya, I. W. (2022). Link and Match Konten Pelajaran Matematika, Strategi Pembelajaran dan Platform Merdeka Mengajar untuk Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila. In Prosiding Mahasaraswati Seminar Nasional Pendidikan Matematika (Vol. 2, No. 1, pp. 35-43). https://doi.org/10.26418/pipt.2021.26
[14] Trianto. (2012). Mendesain Model pembelajaran Inovatif Progresif. Jakarta: Kencana Prenada Group.