Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC (Cooperative Integrated And Composition) dalam Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia pada Topik Menikmati Cerita Sejarah Indonesia Siswa Kelas XII MIPA5 SMA Negeri 4 Parepare
Abstract
Penelitian ini dilandasi oleh kenyataan di lapangan bahwa masih banyak siswa SMA mengalami kesulitan dalam Menikmati Cerita Sejarah Indonesia. Untuk mengatasi kesulitan ini dilakukan tindakan dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe CIRC. Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran kooperatif tipe CIRC dalam Menikmati Cerita Sejarah Indonesia pada siswa kelas XII MIPA5 SMA Negeri 4 Parepare, (2) mengetahui tingkat pencapaian siswa Kelas XII MIPA5 SMA Negeri 4 Parepare dalam Menikmati Cerita Sejarah Indonesia melalui model pembelajaran kooperatif tipe CIRC, dan (3) melalui model pembelajaran kooperatif tipe CIRC dapat meningkatkan kemampuan siswa kelas XII MIPA5 SMA Negeri 4 Parepare dalam Menikmati Cerita Sejarah Indonesia. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas XII MIPA5 SMA Negeri 4 Parepare, sebanyak 36 orang siswa pada tahun pelajaran 2016/2017 disemester ganjil. Hasil analisis data disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe CIRC dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam Menikmati Cerita Sejarah Indonesia pada siswa kelas XII MIPA5 SMA Negeri 4 Parepare. Model pembelajaran kooperatif tipe CIRC perlu dijadikan referensi dalam kegiatan pembelajaran, khususnya dalam Menikmati Cerita Sejarah Indonesia pada siswa kelas XII MIPA5 SMA Negeri 4 Parepare.
Downloads
References
[2] P. K. B. Depdiknas, “Kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP),” Jakarta: Departement Pendidikan Nasional, 2006.
[3] B. M. Sabillah, “Implementasi Model Pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition dalam Meningkatkan Keterampilan Mengapresiasi Cerita Fiksi Melalui Siswa Kelas IV SD Negeri Balusu Kecamatan Balusu Kabupaten Barru,” Socioedu Journal (Pendidikan, Sosial, Humaniora), vol. 2, no. 2, 2018.
[4] R. E. Slavin, Cooperative Learning: Theory, Research and Practice (Cooperative Learning: Teori, Riset dan Praktik). Penterjemah: Nurulita. Bandung: Nusa Media, 2008.
[5] R. E. Slavin, A. Cheung, C. Groff, dan C. Lake, “Effective reading programs for middle and high schools: A best-evidence synthesis,” Reading Research Quarterly, vol. 43, no. 3, hlm. 290–322, 2008.
[6] N. Inayah, “Keefektifan Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC (Cooperatife Integrated Reading And Composition) Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Pada Pokok Bahasan Segiempat Siswa Kelas Vii Smp Negeri 13 Semarang Tahun Ajaran 2006/2007,” PhD Thesis, Universitas Negeri Semarang, 2007.
[7] D. Ramadhanti, “Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC dalam Pembelajaran Menulis Narasi Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Lembah Gumanti,” Jurnal Gramatika: Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, vol. 3, no. 1, hlm. 27–42, 2017.
[8] H. Purwanti, “Upaya Meningkatkan Peran Aktif Siswa dalam Pembelajaran Matematika melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC di Kelas VIII SMP Negeri 2 Depok Yogyakarta,” Yogyakarta: Skripsi Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA UNY, 2005.
[9] V. Sari, “Keefektifan Model Pembelajaran Problem Posing Dibanding Kooperatif Tipe CIRC (Cooperative Integrated Reading and Compotition) pada Kemampuan Siswa Kelas VII Semester 2 SMP Negeri 16 Semarang dalam Menyelesaikan Soal Cerita Materi Pokok Himpunan Tahun Pelajaran 2006/2007,” PhD Thesis, Universitas Negeri Semarang, 2007.
[10] A. Kaharuddin, “Komparasi keefektifan Pendekatan Saintifik, ELPSA dan Open-ended setting kooperatif tipe STAD dalam pembelajaran matematika pada kelas VII Tesis,” Universitas Negeri Makassar: Makassar, 2015.
[11] U. K. A. Matalang, I. N. Murdiana, dan M. Mustamin, “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas III SDN Pembina Liang Pada Pokok Bahasa Luas Segitiga Melalui Pendekatan Kontekstual,” Jurnal Kreatif Tadulako, vol. 2, no. 2.
[12] R. D. Susanti, “Pembelajaran Apresisasi Sastra di Sekolah Dasar,” ELEMENTARY: Islamic Teacher Journal, vol. 3, no. 1, 2015.
[13] T. Suwondo, “Studi Sastra,” Beberapa Alternatif. Yogyakarta: Hanindita Graha Widya, 1994.
[14] D. Djuanda, “Pendidikan Keterampilan Berbahasa,” Jakarta: Universitas Terbuka, 2002.
[15] W. N. Aji dan N. Ngumarno, “Implementasi Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di Kabupaten Klaten,” Jurnal VARIDIKA, vol. 29, no. 1, hlm. 1–8, 2017.
[16] A. Atmazaki, “IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA: Pola Pikir, Pendekatan Ilmiah, Teks (Genre), dan Penilaian Otentik,” dalam International Conference on Languages and Arts, 2013, hlm. 15–22.
[17] Z. N. O. Amril, “Tema dan Amanat dalam Novel ‘Memang Jodoh’ Karya Marah Rusli Serta Pemanfaatannya Sebagai Alternatif Materi Pembelajaran Apresiasi Sastra Di SMA,” 2010.
[18] Y. T. Rahayu, M. Sufanti, dan M. Hum, “Bentuk-Bentuk Mitos dan Tanggapan Siswa SMA Muhammadiyah 1 Surakarta Terhadap Mitos dalam Cerita Pendek Harimau Belang Karya Guntur Alam: Kajian Resepsi Sastra,” PhD Thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2017.
[19] R. E. Slavin, “Psikologi pendidikan teori dan praktik,” Jakarta: Indeks, 2011.