Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Two Stay Two Stray Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Sosiologi pada Siswa Kelas X di SMA Negeri 8 Makassar

  • Ratna Sari Pendidikan Profesi Guru Prajabatan Sosiologi Universitas Negeri Makassar
Keywords: Cooperative Learning; Two Stay Two Stray; Keaktifan Peserta Didik

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara mendalam tentang solusi yang tepat sesuai dari permasalahan yang terdapat di dalam kelas saat pembelajaran dilakukan. Di mana terdapat peserta didik yang cenderung tidak saat pembelajaran, hanya beberapa peserta didik yang aktif dalam kegiatan diskusi dan selebihnya hanya menyimak dan bahkan melakukan aktifitas lain di luar dari kegiatan pembelajaran, misalnya sibuk sendiri, mengganggu temannya yang lain, dan bermain game di handphone. Dengan pemilihan model pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray sebagai tawaran dalam meningkatkan keaktifan belajar peserta didik di SMA Negeri 8 Makassar dengan penggunaan indikator yang telah ditentukan.

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus. Adapun yang menjadi subyek penelitian yaitu peserta didik kelas X.2 SMA Negeri 8 Makassar yang berjumlah 36 orang. Teknik pengumpulan data meliputi: observasi, wawancara, tes kognitif dan formatif dengan melihat keterampilan pesera didik dalam menyajikan bahan presentasi dan diskusi kelas, mengerjakan LKPD tepat waktu. Hasil penelitian diperoleh: 1) Siklus I terdata mengalami 80% tingkat keaktifan belajar peserta didik dengan indikator yang telah ditentukan. 2) siklus II mengalami peningkatkan persentasi 86% tingkat keaktifan belajar peserta didik dengan indikator penilaian yang telah ditentukan. Adapun penilaian yang dilakukan tentunya dengan melihat tingkatan nilai perolehan dari penilaian keterampilan, di mana terdapat penilaian keterampilan berdiskusi, melakukan tanya jawab pada sesi bertamu dengan kelompok lain yang mempresentasikan hasil LKPD maupun pemaparan hasil kunjungan bertamu di kelompok lain di kelas

Downloads

Download data is not yet available.

References

Febrita, Yolanda & Ulfah Maria. 2019. Peranan Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan motivasi Belajar Siswa. Prosiding DPNPM Unindra.

Hasanah, Zuriatun dan Himami, Ahmad Shofiyul. 2021. Model Pembelajaran Kooperatif Dalam Menumbuhkan Keaktifan Belajar Siswa. Jurnal Studi Kemahasiswaan. Vol. 1. (1). 1-13.

Kadiriandi, Riestiani dan Ruyadi, Yadi. 2017. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS) Terhadap Peningkatan Keaktifan dan Hasil Belajar Sosiologi di SMA Pasundan 3 Bandung. Jurnal Pendidikan Sosiologi. Vol. 2. (2). 429-433.

Khasanah, Fitriah. 2016. Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (Students Teams Achievement Division). Jurnal Ilmiah. Vol. 18 (2). 48-57.

Mayasari, Annisa, Dkk. 2022. Implementasi Model Problem Based Learning (PBL) Dalam Meningkatkan Keaktifan Pembelajaran. Jurnal Tahsinia. Vol. 3. (2). 167-175.

Putri, Razela Regina & Susanto, Ratnawati. 2023. Upaya Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPS Menggunakan Model Two Stay Two Stray. Jurnal Riset Tindakan Indonesia. Vol. 8. (1). 111-124.

Ramadhan, Febryan Edwin & Suyanto, Wardan. 2019. Implementasi Metode Pembelajaran Two Stay Two Stray Untuk Meningkatkan Keaktifan dan Hasil Belajar Teknologi Dasar Otomotif Siswa Kelas X TKRB SMKN 1 Sedayu. Jurnal Pendidikan Vokasi Otomotif. Vol. 1 (2). 1-14.

Rusdiana, Risa. 2017. Penerapan Metode Pembelajaran Two Stay Two Stray (TS-TS) Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Depok Tahun Ajaran 2016/2017. Jurnal Pendidikan dan Ekonomi. Vol. 6. (3). 276-289.

Saputra, Nanda. Dkk. 2021. Penelitian Tindakan Kelas. Pidie-Aceh: Yayasan Penerbit Muhammad Zaini.

Published
2024-10-01
How to Cite
Ratna Sari. (2024). Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Two Stay Two Stray Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Sosiologi pada Siswa Kelas X di SMA Negeri 8 Makassar . JURNAL PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN, 6(3), 211-218. https://doi.org/10.31970/pendidikan.v6i3.1396