Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Materi Interaksi Antar Negara-Negara Asean Dengan Model Pembelajaran Self Organize Learning (SOLE) di Kelas VIII-2 SMP Negeri 1 Kisaran Kab. Asahan Sumatera Utara

  • Asima Purba IPS SMP Negeri 1 Kisaran Sumatera Utara
Keywords: Hasil Belajar, Self Organize Learning (SOLE), IPS

Abstract

Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan mata kuliah yang wajib ditempuh oleh setiap mahasiswa PPG di Universitas Negeri makassar. Praktek Pengalaman Lapangan merupakan sarana pembekalan bagi mahasiswa kependidikan sekaligus persiapan untuk menjadi tenaga kependidikan yang profesional. Pada kesempatan ini, mahasiswa melaksanakan praktik pengalaman lapangan di SMP Negeri 1 Kisaran, yang berlokasi di Jln.Madong Lubis Kel.Selawan Kab.Asahan. Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dimulai sejak tanggal 31 Mei 2021 Sampai 13 juli 2021 yang dilaksanakan dalam 3 Siklus.Sebelum melakukan PPL, mahasiswa mengadakan observasi terhadap kegiatan pembelajaran yang ada di SMP Negeri 1 Kisaran. Observasi tersebut dilaksanakan pada tanggal 31 Mei 2021. Observasi tersebut meliputi meminta ijin kepala sekolah,minta bantu teman MGMP dan teman sejawat, ,pemasangan spanduk,observasi sekolah dan juga terhadap pembelajaran di dalam kelas. Berdasarkan hasil observasi tersebut, mahasiswa melakukan konsultasi terhadap DPL (Dosen Pembimbing Lapangan) Dan GP PPL (Guru Pamong Praktek Pengalaman Lapangan) untuk menindaklanjuti pembuatan RPP dan PPL yang mahasiswa lakukan. Materi RPP pada PPL 1 yakni berjudul Interaksi antar negara-negara ASEAN.Dalam pelaksanaan PPL 1 yang mahasiswa jalani, masih banyak masalah dan hambatan yang ditemukan . Kendala atau hambatan yang dihadapi bisa teratasi karena adanya  kerjasama yang baik antar mahasiswa PPL dengan pihak sekolah baik kepala sekolah, pengawai, guru maupun siswa/siswi SMP Negeri 1 Kisaran, serta dengan dosen pembimbing dan guru pamong yang memberi masukan dan semangat kepada mahasiswa.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arikunto, S. (2007). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Dewi, Wahyu .A.F, (2020). Dampak Covid-19 Terhadap Implementasi Pembelajaran Daring Di Sekolah Dasar. Jurnal Edukatif Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Volume 2 (1) 55-61.

Fatwatus, A. (2019). Pembelajaran Self Organized Learning Environment (SOLE) Dalam Penyelesaian Tugas.

Firdaus, F.M, dkk (2021). Meningkatkan Kemandirian Belajar Peserta Didik sekolah Dasar Menggunakan Model SOLE saat pandemic covid-19. Jurnal Foundasia UNY Volume 12 (21), 1-8.

Mitra, S. 2015. Self-Organized Learning Environment (SOLE) Toolkit.

Moleong, L. J. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Moore, J. L., Dickson-Deane, C., & Galyen, K. (2011). E-Learning, online learning, and distance learning environments: Are the same? The Internet and Higher Education, 14 (2), 129-135.

Prasetyo, S. (2017). Pengembangan Media Pembelajaran Ipa Berbasis Android Untuk Siswa Sd/Mi. Jurnal of Madrasah Ibtidaiyah Education, 1(1), 121-140

Pratama, F., Firman, F., & Neviyarni, N. (2019). Pengaruh Motivasi Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Ipa Di Sekolah Dasar. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 1(3), 280–286.

Rasidah, A. (2020). Model Pembelajaran Sole, Solusi Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif Siswa Selama BDR. PTP LPMP Provinsi DKI Jakarta.

Published
2022-02-07
How to Cite
Purba, A. (2022). Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Materi Interaksi Antar Negara-Negara Asean Dengan Model Pembelajaran Self Organize Learning (SOLE) di Kelas VIII-2 SMP Negeri 1 Kisaran Kab. Asahan Sumatera Utara. JURNAL PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN, 4(1). Retrieved from https://ejournal-jp3.com/index.php/Pendidikan/article/view/437