Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dalam Peningkatan Aktivitas Hasil Belajar IPS di SMP Negeri 1 Padamara Kab. Purbalingga Jawa Tengah
Abstract
Keaktifan berdiskusi peserta didik dalam pembelajaran IPS masih rendah,hal ini dikarenakan terjadi karena siswa kurang percaya diri dengan konsep yang dimiliki sehingga peserta didik sangat pasif,tidak berani mengemukakan pendapat maupun mengajukan pertanyaan selama kegiatan pembelajaran berlangsung. Salah satu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan partisipasi dan keaktifan berdiskusi siswa dalam pembelajaran IPS dengan penerapan model Problem Based Learning(PBL) dikelas VIII G di SMP Negeri 1 Padamara tahun pelajaran 2021/2022. Penelitian ini merupakan penelitian Tindakan kelas(Classroom Action Research) yang terdiri dari 3 siklus dan tiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan,pelaksanaan,pengamatan dan refleksi.Subyek penelitian adalah kelas VIII G SMP Negeri 1 Padamara tahun pelajaran 2021/2022 yang berjumlah 16 anak.Tehnik pengumpulan data yang digunakan melipuiti angket, observasi, wawancara, dan tes. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tehnik analisis kualitatif yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based learning (PBL) dapat meningkatkan partisipasi dan keaktifan berdiskusi siswa dalam pembelajaran IPS. Peningkatan partisipasi dan keaktifan berdiskusi siswa yang dapat dilihat melalu hasil angket dan observasi.
Downloads
References
[2] O. Hamalik, “Kurikulum pembelajaran,” Jakarta Sinar Graf., 2008.
[3] K. Nurhadi, “Pertanyaan dan jawaban,” Jakarta: Grasindo, 2004.
[4] D. Rusman and M. Pd, “Model-model pembelajaran,” Raja Graf. Jakarta, 2012.
[5] S. Madya, “Penelitian Tindakan Kelas,” Bandung Alf., 2007.